ISIS Menargetkan Untuk Menghancurkan Peninggalan, Kekayaan Budaya
2015.03.21
Minggu ini 21 orang tewas di Museum Nasional Bardo, di Tunisia. Ini adalah serangan terbaru yang dilakukan oleh the Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), atas peninggalan budaya dan arkeologi yang berumur ribuan tahun.
ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan hari Rabu, tanggal 18 Maret di ibukota Tunisia.
"Museum Bardo adalah tempat yang terbuka untuk semua; tempat penemuan dan dialog antar budaya. Tindakan pengecut ini adalah bukti penolakan terhadap prinsip-prinsip ini dan karena itu kita harus bersatu melawan ekstremisme," kata Irina Bokova, Direktur Jenderal dari PBB untuk Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO), kepada wartawan di Paris beberapa jam setelah dua orang bersenjata yang melakukan pembantaian ditempat tersebut.
"Kita harus menyampaikan pesan ini bahwa demokrasi ditularkan melalui budaya, melalui dialog."
Sebelumnya pada bulan Maret, menurut laporan, militan ISIS telah menghancurleburkan kota-kota kuno Hatra dan Nimrud, yang terletak di zona perang.
Akhir bulan lalu, ISIS merilis sebuah video online yang menunjukkan anggotanya menghancurkan patung dari peradaban Asyur yang terletak di sebuah Museum di Mosul, Irak.Minggu ini 21 orang tewas di Museum Nasional Bardo, di Tunisia. Ini adalah serangan terbaru yang dilakukan oleh the Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), atas peninggalan budaya dan arkeologi yang berumur ribuan tahun.
ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan hari Rabu, tanggal 18 Maret di ibukota Tunisia.
"Museum Bardo adalah tempat yang terbuka untuk semua; tempat penemuan dan dialog antar budaya. Tindakan pengecut ini adalah bukti penolakan terhadap prinsip-prinsip ini dan karena itu kita harus bersatu melawan ekstremisme," kata Irina Bokova, Direktur Jenderal dari PBB untuk Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO), kepada wartawan di Paris beberapa jam setelah dua orang bersenjata yang melakukan pembantaian ditempat tersebut.
"Kita harus menyampaikan pesan ini bahwa demokrasi ditularkan melalui budaya, melalui dialog."
Sebelumnya pada bulan Maret, menurut laporan, militan ISIS telah menghancurleburkan kota-kota kuno Hatra dan Nimrud, yang terletak di zona perang.
Akhir bulan lalu, ISIS merilis sebuah video online yang menunjukkan anggotanya menghancurkan patung dari peradaban Asyur yang terletak di sebuah Museum di Mosul, Irak.