Video

Kontroversi telah melingkupi sistem pemilihan Noken di Papua sejak diterapkan pada Pemilu umum Indonesia tahun 2004. Pada dasarnya, seluruh komunitas memutuskan untuk memberikan suara mereka kepada kandidat yang sama, dan surat suara mereka ditempatkan dalam kantong tradisional yang disebut Noken. Pendekatan kolektif ini berakar dalam musyawarah, menjadikannya berbeda dari praktik pemilihan umum konvensional. Papua adalah satu-satunya tempat di Indonesia yang memiliki sistem unik ini. Meskipun sah secara konstitusional, para kritik, termasuk Badan Pengawas Pemilu dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, menganjurkan penghapusan sistem ini karena dugaan pelanggaran hak asasi manusia. Mengapa sistem ini diterapkan, dan apakah Papua masih membutuhkannya saat ini? Intuit256 by Kevin MacLeod is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 license. https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/ Source: http://incompetech.com/music/royalty-free/index.html?isrc=USUAN1100193 Artist: http://incompetech.com/